Menu

Mode Gelap
Beredar Diduga Rekaman Percakapan Ridwan Kamil Dengan Lisa Mariana, Bahas Tes DNA Anak TNI dan Kekerasan: Peradilan Militer Dituding Tak Beri Efek Jera Toleransi Sebagai Pondasi Persatuan, GMKI Samarinda Serukan Aksi Nyata Akademisi Dukung Komitmen Polri dalam Penyelidikan serta Penyidikan Pilkada 2024 Semakin Dekat, Peradah Kaltim Meminta Masyarakat Tetap Bersatu di Tengah Perbedaan

Nasional · 20 Jan 2024 11:56 WIB ·

Hadiri Harlah Muslimat NU, Jokowi Beri Pesan Khusus Soal Pemilu


 Hadiri Harlah Muslimat NU, Jokowi Beri Pesan Khusus Soal Pemilu Perbesar

Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan pesan khusus saat memberikan sambutan di acara Puncak Harlah ke-78 Muslimat NU 2024. Yakni untuk menjaga pemilu 2024 tetap damai dan tidak mau dipecah belah.

Dalam kesempatan itu, Jokowi mengingatkan untuk tidak saling menghujat, menghina dan menjelekkan sesama masyarakat. Meskipun setiap orang ada yang berbeda pendapat dan pilihan.

“Sebentar lagi pemilu, proses penting dan menentukan. Tapi kita tidak ingin gara-gara pemilu, beda pendapat, beda pilihan justru saling menghujat. Tidak boleh saling menghina dan menjelekkan,” kata Jokowi, Sabtu (20/1/2024).

“Sesama tetangga tidak saling menyapa, tidak boleh. Sesama ibu pengajian tidak saling bicara, tidak. Sesama warga saling berkelahi tidak boleh. Tidak,” imbuhnya.

Jokowi menekankan untuk masyarakat jangan mau diadu domba dan dipecah belah oleh masalah tersebut. Karena menurutnya terpenting untuk menjaga keutuhan bangsa.

“Jangan mau diadu domba seperti itu, dibentur-benturkan seperti, Jangan mau dipecah belah seperti itu, setuju ibu-ibu? Karena yang lebih penting keutuhan bangsa, persatuan bangsa, kerukunan bangsa. betul?” ungkap Jokowi.

Mengakhiri pidatonya, dia mengingatkan untuk terus mempererat silaturahmi. Termasuk juga menjaga suasana tetap sejuk.

“Ibu-ibu sekalian marilah mempererat silaturahmi, menguatkan ikatan. Kita saling menjaga, saling mengingatkan, agar situasi tetap sejuk, kita semua tetap riang gembira,” pungkasnya.

 

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Penulis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Menhan dan Panglima TNI Tegaskan Sinergi Penguatan Pertahanan di Komisi I DPR

25 November 2025 - 15:00 WIB

Rapat Kerja Komisi I DPR RI dengan Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin dan Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto digelar tertutup di Senayan, Jakarta, Senin (24/11/2025)

Kapolres Kutai Barat Bantah Isu Pelepasan Pelaku Narkoba Usai Video Ketegangan TNI–Polri Beredar

24 November 2025 - 19:51 WIB

Temuan Tambang Ilegal, Pemerintah Pusat Akan Ambil Alih Perizinan

22 November 2025 - 21:29 WIB

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto bersama Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, dan Jaksa Agung ST Burhanuddin turun langsung meninjau dua lokasi yang disita Satgas Penertiban Kawasan Hutan (PKH), Rabu (19/11/2025).

Faizal Assegaf Sindir Perburuan Sensasi dalam Kasus Ijazah Palsu: “Jangan Jadikan Isu Publik untuk Cuan”

21 November 2025 - 20:41 WIB

Kritikus Politik Faizal Assegaf

Mentan Amran Bongkar Praktik Serakah-nomics, Tegaskan Negara Harus Berpihak pada Petani

19 November 2025 - 18:16 WIB

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman

Kementan: PN Jaksel Putuskan Tidak Berwenang Mengadili, Kemana Kita Mencari Keadilan?

18 November 2025 - 21:15 WIB

Ilustrasi Pertanian
Trending di Nasional