Menu

Mode Gelap
Beredar Diduga Rekaman Percakapan Ridwan Kamil Dengan Lisa Mariana, Bahas Tes DNA Anak TNI dan Kekerasan: Peradilan Militer Dituding Tak Beri Efek Jera Toleransi Sebagai Pondasi Persatuan, GMKI Samarinda Serukan Aksi Nyata Akademisi Dukung Komitmen Polri dalam Penyelidikan serta Penyidikan Pilkada 2024 Semakin Dekat, Peradah Kaltim Meminta Masyarakat Tetap Bersatu di Tengah Perbedaan

Politik · 11 Nov 2024 08:03 WIB ·

LPAP Kaltim Siap Kawal Pilkada 2024 untuk Pemilihan yang Jujur dan Adil


 LPAP Kaltim Siap Kawal Pilkada 2024 untuk Pemilihan yang Jujur dan Adil Perbesar

Dalam rangka menyambut pemilihan kepala daerah 2024 (Pilkada) di Kalimantan Timur, Ketua Laskar Pertahanan Adat Paser (LPAP) Noviandra sebagai salah satu ketua organisasi masyarakat yang berkomitmen untuk menjaga keutuhan, keamanan, dan kedamaian, bertekad untuk turut serta secara aktif dalam mensukseskan pelaksanaan Pilkada 2024 yang aman, damai, dan kondusif. Sebagai bagian dari masyarakat Kalimantan, Ketua Laskar Pertahanan Adat Paser (LPAP) Noviandra menyadari pentingnya proses demokrasi ini sebagai bentuk partisipasi rakyat dalam menentukan pemimpin daerah yang akan membawa perubahan dan pembangunan bagi seluruh warga Kaltim.

Dengan semangat kebersamaan Noviandar selaku Ketua Laskar Pertahanan Adat Paser (LPAP), mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga persatuan dan kesatuan selama proses Pilkada berlangsung. Kami menyadari bahwa setiap kontestasi politik selalu memiliki potensi untuk memecah belah masyarakat apabila tidak diiringi dengan sikap dewasa dalam berdemokrasi. Oleh karena itu, kami mengedepankan pesan-pesan kedamaian dan toleransi, serta menghimbau kepada seluruh masyarakat Kalimantan Timur untuk bersama-sama menjaga suasana yang sejuk dan damai.

Laskar Pertahanan Adat Paser (LPAP) juga akan berperan aktif dalam pengawasan proses Pilkada. Kami siap bekerja sama dengan pihak kepolisian, panitia penyelenggara pemilu, dan seluruh komponen terkait untuk memastikan setiap tahapan Pilkada berjalan dengan tertib dan sesuai dengan aturan hukum yang berlaku. Pengawasan ini tidak hanya terbatas pada hari pencoblosan, tetapi juga meliputi seluruh rangkaian kegiatan kampanye, masa tenang, dan penghitungan suara.

Sebagai bagian dari komitmen kami untuk menciptakan Pilkada yang bersih, Ketua Laskar Pertahanan Adat Paser (LPAP) juga mengajak masyarakat untuk menolak segala bentuk politik uang, hoaks, dan kampanye hitam yang dapat mencederai demokrasi. Kami berkeyakinan bahwa Pilkada yang jujur dan adil hanya dapat terwujud apabila seluruh pihak berpegang pada prinsip-prinsip demokrasi yang sehat dan bermartabat. Masyarakat diharapkan dapat menggunakan hak pilihnya dengan bijak, memilih calon pemimpin yang benar-benar memiliki visi untuk memajukan Kalimantan Timur dan mampu membawa kesejahteraan bagi seluruh rakyat.

Dengan demikian, Ketua Laskar Pertahanan Adat Paser (LPAP) Noviandra menegaskan bahwa keterlibatan kami dalam Pilkada bukan hanya sekedar formalitas, melainkan bagian dari tanggung jawab moral untuk memastikan bahwa demokrasi di Kalimantan Timur berjalan dengan baik dan memberikan manfaat bagi semua pihak. Kami berharap Pilkada tahun 2024 ini dapat berlangsung dengan sukses, dan melahirkan pemimpin-pemimpin yang mampu membawa Kalimantan Timur ke arah yang lebih baik.

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 12 kali

badge-check

Penulis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Substansi baru yang diatur dalam RUU KUHAP

21 April 2025 - 09:10 WIB

DPC Remaong Kutai Menamang Kab. Kukar Gelar Deklarasi Damai PSU Kukar 2025

18 April 2025 - 09:14 WIB

PAC RKB Sebulu Kab. Kukar mendeklarasikan Pemilu Damai dalam PSU Kab. Kukar 2025

16 April 2025 - 14:29 WIB

SBI: Aulia-Rendi Raup Hingga 61 Persen Suara, Unggul Jauh dari Kompetitor

15 April 2025 - 21:10 WIB

Visi Aulia untuk Kukar: Pendidikan Gratis, Pelatihan Kerja, dan Wirausaha Pemuda

14 April 2025 - 21:10 WIB

Paslon 03 Jadi Favorit di Media Sosial, Apakah Ini Pertanda Kemenangan di PSU?

14 April 2025 - 20:35 WIB

Trending di Politik