Menu

Mode Gelap
Beredar Diduga Rekaman Percakapan Ridwan Kamil Dengan Lisa Mariana, Bahas Tes DNA Anak TNI dan Kekerasan: Peradilan Militer Dituding Tak Beri Efek Jera Toleransi Sebagai Pondasi Persatuan, GMKI Samarinda Serukan Aksi Nyata Akademisi Dukung Komitmen Polri dalam Penyelidikan serta Penyidikan Pilkada 2024 Semakin Dekat, Peradah Kaltim Meminta Masyarakat Tetap Bersatu di Tengah Perbedaan

Berita · 3 Agu 2025 11:34 WIB ·

IKN Jadi Tuan Rumah Kongres Diaspora Indonesia ke-8, Dunia Tertuju ke Nusantara


 IKN Jadi Tuan Rumah Kongres Diaspora Indonesia ke-8, Dunia Tertuju ke Nusantara Perbesar

NUSANTARA – Ibu Kota Nusantara (IKN) kembali menjadi sorotan dunia. Pada Sabtu, 2 Agustus 2025, Kongres Diaspora Indonesia (CID) ke-8 secara resmi dibuka di IKN. Acara ini bukan sekadar pertemuan biasa, melainkan sebuah deklarasi kolaborasi masif antara Pemerintah Indonesia dan para diaspora yang tersebar di seluruh penjuru dunia.

Mereka sepakat untuk menjadikan IKN sebagai pusat peradaban masa depan dan magnet investasi global.

Alasan Diaspora Pilih IKN sebagai Lokasi Kongres

President of Indonesian Diaspora Network (IDN) Global, Sulistyawan Wibisono, mengungkapkan alasan kuat di balik pemilihan IKN sebagai tuan rumah kongres.

“Kongres ini digelar di Nusantara karena inilah ibu kota masa depan Indonesia. Kami harap Diaspora menyuarakan kepada dunia apa yang kalian saksikan di sini,” ujar Sulistyawan.

Keputusan ini menunjukkan kepercayaan besar para diaspora terhadap visi pemerintah dalam membangun IKN.

Mereka tidak hanya datang untuk menyaksikan, tetapi juga untuk menjadi “duta” yang akan mempromosikan IKN ke seluruh dunia sebagai destinasi ekonomi, budaya, dan investasi.

Pesan Penting Wamenlu

Wakil Menteri Luar Negeri RI, Muhammad Anis Matta, menekankan pentingnya peran diaspora dalam membangun IKN.

Ia berharap, para diaspora tidak hanya sekadar menyebarkan informasi positif, tetapi juga terlibat dalam kolaborasi strategis untuk memajukan kota ini.

Acara ini dihadiri oleh berbagai pejabat penting, termasuk Kepala Otorita IKN, Sekda Provinsi Kalimantan Timur, hingga perwakilan kementerian terkait.

Kehadiran mereka menegaskan bahwa IKN adalah proyek nasional yang didukung oleh berbagai pihak. Pembukaan CID ke-8 di IKN ini menjadi bukti nyata bahwa masa depan Indonesia akan dibangun dari sinergi antara kekuatan domestik dan jaringan global.

IKN kini bukan lagi sekadar pusat pemerintahan, melainkan titik temu bagi visi, jejaring, dan kolaborasi antarbangsa. Di tangan diaspora, IKN tak hanya akan dikenal dunia, tapi juga akan menjadi ikon peradaban Indonesia yang tangguh, ramah, dan terbuka untuk semua.

 

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 14 kali

badge-check

Penulis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

BPP Gelar Aksi Solidaritas di Balikpapan Center, Serukan Dukungan untuk Palestina

12 Oktober 2025 - 18:18 WIB

Polda Kaltim Masuk Tiga Besar Nasional Program Ketahanan Pangan Polri

11 Oktober 2025 - 11:45 WIB

BORNEO Kaltim Gelar Aksi Damai di Samarinda, Tegaskan Dukungan untuk Palestina dan Tolak Atlet Israel

10 Oktober 2025 - 15:07 WIB

Mudyat Noor Sukses Kawal Proyek Bendung dan Jembatan Strategis di Penajam Paser Utara

9 Oktober 2025 - 10:02 WIB

Rudy Mas’ud Temui Menkeu Bahas Pemotongan DBH, Optimistis Ada APBN Perubahan

8 Oktober 2025 - 07:42 WIB

Pemprov Kaltim Perkuat Fiskal dan Kemandirian Pangan di Tengah Efisiensi Anggaran Pusat

7 Oktober 2025 - 12:34 WIB

Trending di Berita