Menu

Mode Gelap
Beredar Diduga Rekaman Percakapan Ridwan Kamil Dengan Lisa Mariana, Bahas Tes DNA Anak TNI dan Kekerasan: Peradilan Militer Dituding Tak Beri Efek Jera Toleransi Sebagai Pondasi Persatuan, GMKI Samarinda Serukan Aksi Nyata Akademisi Dukung Komitmen Polri dalam Penyelidikan serta Penyidikan Pilkada 2024 Semakin Dekat, Peradah Kaltim Meminta Masyarakat Tetap Bersatu di Tengah Perbedaan

Berita · 13 Mei 2025 11:50 WIB ·

Jatim Tanam Pohon Majapahit di IKN, Simbol Sinergi Rp 1 Triliun


 Jatim Tanam Pohon Majapahit di IKN, Simbol Sinergi Rp 1 Triliun Perbesar

NUSANTARA – Sebuah simbol kuat ditancapkan di jantung Ibu Kota Nusantara (IKN). Hal ini menyusul Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa menanam Pohon Maja di Plaza Bhinneka Tunggal Ika, IKN, Senin (12/5/2025).

Langkah ini bukan sekadar seremonial, melainkan penegasan peran strategis Jatim sebagai gerbang utama menuju era baru Indonesia.

“Pohon Maja ini identik dengan Majapahit. Terminologi Bhinneka Tunggal Ika dan Nusantara lahir dari Kerajaan Majapahit,” tegas Khofifah.

Kegiatan bersejarah ini dilakukan bersama Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifatul Choiri Fauzi, Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono, Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Rudy Mas’ud, serta jajaran PP Muslimat NU.

Kehadiran tokoh-tokoh penting ini melambangkan sinergi dan kolaborasi lintas sektor dalam membangun masa depan Indonesia yang gemilang.

Sebanyak delapan Pohon Maja ditanam, bukan tanpa makna. Jumlah ini menjadi simbol harapan dan eratnya sinergi antardaerah dalam mewujudkan IKN sebagai pusat peradaban baru Indonesia yang inklusif dan berkelanjutan.

Tak ketinggalan, Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud turut menanam Kayu Ulin, pohon khas Kalimantan yang terkenal akan kekuatannya dan kelangkaannya, sebagai representasi identitas dan potensi tuan rumah IKN.

Khofifah dengan lantang menyatakan posisi strategis Jatim dalam konteks IKN.

“Kalau ibu kotanya ada di Kalimantan Timur, maka gerbang barunya ada di Jawa Timur,” ujarnya.

Penanaman pohon ini juga menjadi bagian penting dari rangkaian Misi Dagang Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim ke Kaltim.

Misi dagang ini mencatatkan transaksi fantastis senilai Rp 1,053 triliun, sebuah bukti nyata sinergi ekonomi yang kuat dan saling menguntungkan antara Jatim dan Kaltim dalam menyongsong era IKN.

Dengan menanam “Pohon Majapahit”, Khofifah berharap semangat persatuan dan kesatuan yang diwariskan dari kerajaan besar tersebut dapat menjadi fondasi yang kokoh dalam membangun IKN secara inklusif dan berkelanjutan, merangkul keberagaman dan potensi seluruh wilayah Indonesia.

“Pohon Maja ini menjadi simbol kekuatan dan persatuan. Jawa Timur siap menjadi mitra strategis pertumbuhan Indonesia,” pungkas Khofifah.

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 7 kali

badge-check

Penulis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Podcast Moderasi Beragama di Ketapang Dorong Harmoni Jelang Natal dan Tahun Baru

29 November 2025 - 22:39 WIB

Menhan dan Panglima TNI Tegaskan Sinergi Penguatan Pertahanan di Komisi I DPR

25 November 2025 - 15:00 WIB

Rapat Kerja Komisi I DPR RI dengan Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin dan Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto digelar tertutup di Senayan, Jakarta, Senin (24/11/2025)

Kapolres Kutai Barat Bantah Isu Pelepasan Pelaku Narkoba Usai Video Ketegangan TNI–Polri Beredar

24 November 2025 - 19:51 WIB

Temuan Tambang Ilegal, Pemerintah Pusat Akan Ambil Alih Perizinan

22 November 2025 - 21:29 WIB

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto bersama Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, dan Jaksa Agung ST Burhanuddin turun langsung meninjau dua lokasi yang disita Satgas Penertiban Kawasan Hutan (PKH), Rabu (19/11/2025).

Lubang Maut Jadi Momok Baru Warga Balikpapan, Temuan DLH Picu Kekhawatiran Soal Keamanan Permukiman

21 November 2025 - 21:01 WIB

Kepala DLH Balikpapan Sudirman Djayalaksana

Faizal Assegaf Sindir Perburuan Sensasi dalam Kasus Ijazah Palsu: “Jangan Jadikan Isu Publik untuk Cuan”

21 November 2025 - 20:41 WIB

Kritikus Politik Faizal Assegaf
Trending di Nasional