Menu

Mode Gelap
Beredar Diduga Rekaman Percakapan Ridwan Kamil Dengan Lisa Mariana, Bahas Tes DNA Anak TNI dan Kekerasan: Peradilan Militer Dituding Tak Beri Efek Jera Toleransi Sebagai Pondasi Persatuan, GMKI Samarinda Serukan Aksi Nyata Akademisi Dukung Komitmen Polri dalam Penyelidikan serta Penyidikan Pilkada 2024 Semakin Dekat, Peradah Kaltim Meminta Masyarakat Tetap Bersatu di Tengah Perbedaan

Berita · 14 Agu 2024 12:24 WIB ·

Peresmian Taman Kusuma Bangsa: Penghormatan bagi Para Pejuang dan Pendiri Bangsa


 Presiden Joko Widodo melakukan peresmian Taman Kusuma Bangsa di IKN Nusantara Perbesar

Presiden Joko Widodo melakukan peresmian Taman Kusuma Bangsa di IKN Nusantara

NUSANTARA– Dalam rangka memberikan penghormatan kepada para pejuang dan pendiri bangsa, khususnya Bung Karno dan Bung Hatta, Presiden Joko Widodo lakukan peresmian Taman Kusuma Bangsa di Nusantara ini diselenggarakan sebagai bentuk penghormatan dari seluruh bangsa kepada para pejuang yang telah berjuang demi kemerdekaan dan kemajuan Indonesia (12/08/2024).

Pada kesempatan tersebut, Presiden Republik Indonesia turut hadir dan menyampaikan rasa hormatnya kepada para pendiri bangsa. “Dengan mengucap Bismillah, saya resmikan Taman Kusuma Bangsa,” ujar Presiden dalam sambutannya yang dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti sebagai simbol peresmian taman tersebut.

Setelah meresmikan taman, Presiden melakukan peninjauan ke berbagai fasilitas yang ada di Taman Kusuma Bangsa. Taman yang dirancang oleh I Nyoman Nuarta ini memiliki luas kawasan mencapai 1,915 meter persegi dan terdiri dari beberapa elemen penting yang mencerminkan semangat kebangsaan dan penghormatan kepada para pahlawan.

Terdapat sejumlah fasilitas yang dapat dinikmati oleh masyarakat yaitu (1) Plaza, area terbuka yang menjadi pusat kegiatan di taman ini, tempat diadakannya berbagai upacara dan acara penghormatan. (2) Sayap Pelindung Nusantara, struktur simbolis yang melambangkan perlindungan dan persatuan seluruh wilayah Nusantara (3) Patung Soekarno-Hatta, patung yang menggambarkan sosok Bung Karno dan Bung Hatta sebagai simbol kepemimpinan dan perjuangan bangsa. (4) Api Abadi, simbol semangat juang yang tidak pernah padam, melambangkan tekad bangsa yang terus menyala. serta (5) Lanskap, penataan taman yang memperhatikan keindahan dan keseimbangan alam, menghadirkan suasana yang asri dan damai.

Taman Kusuma Bangsa dibangun oleh PUPR dalam rentang waktu mulai Januari hingga Agustus 2024. Di area ini juga terdapat Monumen Bendera yang menjulang dengan tinggi 79 meter.

Peresmian Taman Kusuma Bangsa ini diharapkan mampu menyediakan ruang terbuka publik bagi masyaraat serta dapat menjadi pengingat bagi seluruh masyarakat Indonesia akan pentingnya mengenang jasa-jasa para pahlawan serta menjadi tempat refleksi dan inspirasi bagi generasi mendatang.

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 6 kali

badge-check

Penulis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Podcast Moderasi Beragama di Ketapang Dorong Harmoni Jelang Natal dan Tahun Baru

29 November 2025 - 22:39 WIB

Menhan dan Panglima TNI Tegaskan Sinergi Penguatan Pertahanan di Komisi I DPR

25 November 2025 - 15:00 WIB

Rapat Kerja Komisi I DPR RI dengan Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin dan Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto digelar tertutup di Senayan, Jakarta, Senin (24/11/2025)

Kapolres Kutai Barat Bantah Isu Pelepasan Pelaku Narkoba Usai Video Ketegangan TNI–Polri Beredar

24 November 2025 - 19:51 WIB

Temuan Tambang Ilegal, Pemerintah Pusat Akan Ambil Alih Perizinan

22 November 2025 - 21:29 WIB

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto bersama Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, dan Jaksa Agung ST Burhanuddin turun langsung meninjau dua lokasi yang disita Satgas Penertiban Kawasan Hutan (PKH), Rabu (19/11/2025).

Lubang Maut Jadi Momok Baru Warga Balikpapan, Temuan DLH Picu Kekhawatiran Soal Keamanan Permukiman

21 November 2025 - 21:01 WIB

Kepala DLH Balikpapan Sudirman Djayalaksana

Faizal Assegaf Sindir Perburuan Sensasi dalam Kasus Ijazah Palsu: “Jangan Jadikan Isu Publik untuk Cuan”

21 November 2025 - 20:41 WIB

Kritikus Politik Faizal Assegaf
Trending di Nasional