RNN, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto disebut ingin melanjutkan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
Hal itu disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat memberikan pemaparan pada Rapat Koordinasi Nasional Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah 2024 di Sentul, Jawa Barat, Rabu (7/11/2024).
Menurut AHY, IKN menjadi proyek infrastruktur utama yang akan dilanjutkan pembangunannya.
“Secara operasional, sesuai dengan arahan Bapak Presiden, beberapa proyek infrastruktur utama yang akan kita bangun dan juga akan kita lanjutkan sebagai berikut. Yang pertama adalah Ibu Kota Nusantara,” ujar AHY dilansir siaran YouTube Kementerian Dalam Negeri.
“Jadi banyak yang bertanya bagaimana kelanjutan IKN? Tentu Bapak Presiden ingin melanjutkan pembangunan IKN, utamanya sebagai pusat pemerintahan,” tegasnya.
Baca Juga: Alien Design Consultant, Gagasan Desain IKN Yang Mengusung Prinsip Forest City
Oleh karenanya, pembangunan IKN ke depan akan fokus kepada penuntasan fasilitas dan sarana eksekutif, legislatif dan yudikatif.
Kemudian, fokus pembangunan kedua adalah mengatasi ancaman banjir dan penurunan permukaan tanah di kawasan Pantai Utara Jakarta. Menko AHY menyebut, pihaknya telah meninjau lokasi penurunan yang dimaksud.
Dari kunjungan diketahui bahwa ada kawasan yang mengalami penurunan permukaan tanah sampai dengan 10 sentimeter (cm) setiap tahunnya.
“Ada suatu daerah yang bahkan penurunan permukaan tanahnya itu sampai dengan 10 cm setiap tahun. Ini berbahaya,” tegas AHY.
Baca Juga: Masjid Negara IKN Direncanakan Jadi Tempat Shalat Idul Fitri Tahun 2025
“Tanggul sudah dibangun 4,8 meter, tetapi kita harus terus meyakinkan agar ke depan masyarakat kita, termasuk para nelayan, ini aman dan selamat,” tuturnya.
Sehingga AHY menilai program pembangunan giant sea wall untuk pantai utara Jakarta dan pantai utara Jawa bisa direalisasikan.
Lebih lanjut, untuk fokus program ketiga adalah pembangunan infrastruktur yang berorientasi kepada kesejahteraan masyarakat lewat program yang mendukung ketahanan pangan, energi dan air.
Tinggalkan Balasan